Tuesday, April 19, 2016

Salakan - Ibu Kota Kabupaten Banggai Kepulauan

(Foto Dedi Mardianto Mamangkey, S.Pd.K.,M.Pd.K)

Salakan Ibu Kota Kabupaten Banggai Kepulauan

Pasar Tradisional Banggai Kepulauan

Pengertian pasar tradisional dan ciri-cirinya Apa itu yang dimaksud dengan pasar tradisional? bagaimana ciri-cirinya? Yang namanya pasar mungkin sudah tidak asing lagi di benak kita, karena setiap kita hendak membeli bahan – bahan untuk memasak, kebutuhan dapur ataupun kebutuhan keluarga pasti kita membelinya ke pasar. Pasar itu ada dua jenis diantaranya pasar tradisional dan pasar moderen. Pada artikel atau tulisan ini saya akan membahas seputar pasar tradisional, jadi bagi yang belum mengetahui apa itu pasar tradisonal harap baca dan simak baik-baik di bawah ini. Pasar tradisional adalah pasar yang pelaksanaanya bersifat tradisional tempat bertemunya penjual pembeli, terjadinya kesepakatan harga dan terjadinya transaksi setelah melalui proses tawar-menawar harga. Biasanya pasar tradisional umumnya menyediakan berbagai macam bahan pokok keperluan rumah tangga, dan pasar ini biasanya berlokasi di tempat yang terbuka. Bangunan di pasar ini berbentuk toko dan los. Toko semi permanen umumnya digunakan untuk berjualan aneka kue, pakaian, dan barang atau perabotan lainnya. Adapun los-nya yang digunakan untuk berjualan buah-buahan, sayuran, ikan, daging dan sebagainya. Penerangan di pasar tradisional secukupnya, dan tidak ber-AC. Kebersihan juga kadang kurang terjaga, seperti sampah banyak berserakan dan bertumpukan sehingga sering menimbulkan bau. Akibatnya jika turun hujan, akan becek dan kotor. Tapi semakin kesni kebersihan di pasar tradisional mulai di tingkatkan, bahkan sekarang ada pasar tradisional yang rapih dan bersih sehingga nyaman untuk dikunjungi. (aktivitas pasar Bonggonan Kabupaten Banggai Kepulauan) (foto : Dedi Mardianto Mamangkey) Ciri-ciri pasar tradisional Berikut ini ciri dari pasar tradisional: • Proses jual beli barang dll. melalui proses tawar menawar harga. • Barang yang dijual umumnya keperluan memasak,dapur dan rumah tangga. • Harga barang yang di perjualbelikan relatif murah dan terjangkau. • Area pasar tradisional biasanya di tempat yang terbuka. Lalu inilah yarat-syarat pasar Berikut ini syarat dari pasar atau terbentuknya pasar, dapat kamu baca di bawah ini; • Adanya penjual dan pembeli. • Adanya barang yang di perjual belikan. • Terjadinya kesepakatan harga dan transaksi.

Saturday, April 16, 2016

Spice And Seasoning Kitchen Indonesian: What is SPICE in Indonesian

Spice And Seasoning Kitchen Indonesian: What is SPICE in Indonesian: Pengertian rempah-rempah Rempah-rempah  adalah bagian tumbuhan yang beraroma atau berasa kuat yang digunakan dalam jumlah kecil di ma...

Spice And Seasoning Kitchen Indonesian: What is SPICE in Indonesian

Spice And Seasoning Kitchen Indonesian: What is SPICE in Indonesian: Pengertian rempah-rempah Rempah-rempah  adalah bagian tumbuhan yang beraroma atau berasa kuat yang digunakan dalam jumlah kecil di ma...

Friday, April 15, 2016

REMPAH -REMPAH DAN KESEHATAN

REMPAH-REMPAH


Pengertian Rempah-rempah

Rempah-rempah adalah bagian tumbuhan yang beraroma atau berasa kuat yang digunakan dalam jumlah kecil di makanan sebagaipengawet atau perisa dalam masakan. Rempah-rempah biasanya dibedakan dengan tanaman lain yang digunakan untuk tujuan yang mirip, seperti tanaman obat, sayuran beraroma, dan buah kering. Rempah-rempah merupakan barang dagangan paling berharga pada zaman prakolonial. Banyak rempah-rempah dulunya digunakan dalam pengobatan, tetapi sekarang ini berkurang.
Macam Rempah-rempah dan Manfaat /  Kegunaannya
1.      Cengkeh
cengkeh

Nama Latin: Syzygium aromaticum.
Kegunaan: berhasiat menyembuhkan alergi terhadap udara dingin, digunakan sebagai bahan rokok kretek, Dapat digunakan sebagai bumbu
2.      Jahe
Jahe

Nama Latin: Zingiber officinale
Kegunaan: dapat meredakan nyeri rematik, sakit kepala, dan migren,sebagai bumbu masak, sebagai bahan jamu tradisional
3.      Ketumbar


Nama latin:
Coriandrum sativum
Kegunaan:
pelancar pencernaan, peluruh kentut,peluruh ASI, penambah nafsu makan,dapat digunakan sebagai bumbu dll.
4.      Pala
Nama Latin:
Kegunaan: Myristica fragrans
Kegunaan: bubuk pala digunakan sebagai penyedap untuk roti atau kue, puding, saus, sayuran, minuman penyegar
5.      Kunci
Nama Latin: Boesenbergia rotunda
Kegunaan: Dapat mengatasi gangguan pencernaan, sebagai peluruh dahak atau untuk menanggulangi batuk, peluruh kentut .
6.      Laos / Lengkuas
Laos / Lengkuas
Nama Latin: Alpinia galanga
Kegunaan: Digunakan sebagai bumbu masakan sayur lodeh, tumisan, sayur asam rendang, di Thailand sebagai bumbu sup
7.      Kunyit
Kunyit

Nama Latin: Curcuma longa Linn. syn.
Kegunaan: sebagai pelengkap bumbu masakan, jamu atau untuk menjaga kesehatan dan kecantikan.
8.      Kencur
Nama Latin: Kaempferia galanga L.
Kegunaan: sebagai khasiat menambah nafsu makan, Memperlancar haid,menghilangkan Influenza pada bayi
9.      Kayu Manis
Rempah Kayu Manis
Nama latin: Cinnamomum verum
Kegunaan: sebagai bumbu masakan, sebagai Supplement untuk berbagai penyakit, dengan dicampur Madu
10.  Jinten Hitam
Rempah Jinten Blora

Nama Latin:. Nigella sativa Linn
Kegunaan: Minyak dan herbanya diyakini bisa mengobati penyakit dengan sistem pernapasan, saluran pencernaan, dan lever 
11.  Serai
Nama latin: Andropogon nardus
Kegunaan: sebagai bumbu dapur untuk mengharumkan makanan,sebagai obat nyamuk. Dll
12.  Kemiri
Nama Latin: Aleurites moluccana
Kegunaan: sebagai sumber minyak dan rempah-rempah. Minyak yang diekstrak dari bijinya berguna dalam industri cat
13.  Daun Salam
Rempah Daun Salam

 Nama Latin: Syzygium polyanthum
Kegunaan: digunakan terutama sebagai rempah pengharum masakan dimanfaatkan sebagai ubar (untuk mengawetkan) jala
 14.  Kluwek
Nama Latin: Pangium edule
Kegunaan: dipakai sebagai bumbu dapur masakan Indonesia yang memberi warna hitam pada rawon, daging bumbu kluwek,

15.  Daun pandan
Nama Latin: Pandanus amaryllifolius
Kegunaan: sebagai pewangi makanan karena aroma yang dihasilkannya, sebagai komponen hiasan penyajian makanan
16.  Bawang Putih
Bawang Putih

Nama Latin: Allium sativum
Kegunaan: sebagai bumbu yang digunakan masakan Indonesia, sebagai antibiotik alami di dalam tubuh manusia.
17.  Bawang Merah
Nama Latin: Allium ascalonicum
Kegunaan: sebagai penyedap masakan, mengandung zat pengatur tumbuh alami berupa hormon auksin dan giberelin.
18.  Bawang Bombai
Nama Latin: Allium cepa
Kegunaan: sebagai penyedap masakan, menurunkan kolesterol dan meningkatkan kolesterol baik , baik untuk Jantung
19.  Kapulaga Jawa
Nama Latin:
Amomum compactum
Kegunaan: Bijinya juga digunakan sebagai bahan obat tradisional untuk menyembuhkan sakit perut, batuk dll.
20.  Merica
Nama Latin: Pipernigrum L
Kegunaan: Dapat digunakan sebagai bumbu,dapat menyembuhkan influenza, kepala pusing, perut kembung dll.

Manfaat Rempah bawang Merah untuk Kesehatan

Manfaat Bawang Merah Untuk Kesehatan

Manfaat Bawang Merah Untuk Kesehatan mungkin belum banyak kita sadari, karena selama ini kita hanya menyimpannya di dapur. Padahal, ada banyak manfaat yang bisa anda peroleh dari bawang merah, berikut adalah beberapa di antaranya.
  • Mengontrol tekanan darah dan menurunkan kadar kolesterol, karena bawang merah memiliki zat kuersetin yang dapat meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh dan mengurangi resiko stroke dan penyakit jantung.
  • Mengatasi susah BAB. Kandungan serat dalam bawang merah memiliki fungsi yang dapat membantu toksin maupun zat makanan yang sulit dicerna dan dikeluarkan usus.
  • Mengurangi resiko diabetes. Mengkonsumsi bawang merah mentah dipercaya dapat meningkatkan produksi insulin.
  • Mengencerkan dahak. Kandungan saponin dalam bawang merah dipercaya efektif untuk mengencerkan dahak.
  • Mencegah kanker. Ternyata bawang merah memiliki kandungan senyawa sulfur yang dapat mengurangi terjadinya resiko penyakit kanker. Serta masih banyak lagi manfaat bawang merah dalam segi kesehatan.
Tanaman bawang merah
Tanaman bawang merah
Selain pada orang dewasa, ternyata ada juga manfaat bawang merah untuk bayi. Di antaranya adalah untuk menurunkan demam. Parutan bawang merah yang dipadukan dengan minyak telon dapat menurunkan demam. Manfaat berikutnya adalah mengatasi perut kembung dengan mengoleskan bawang merah yang telah dihaluskan pada perut bayi, melancarkan sirkulasi darah pada tubuh bayi, meningkatkan kekebalan tubuh bayi, karena kandungan minyak atsirinya bawang merah memiliki fungsi antiseptik dan antibakteri, dan mengatasi batuk, pilek dan cacingan pada bayi.

Manfaat Bawang Merah Untuk Kecantikan

Manfaat dari bawang merah memang sangat beragam, selain untuk kesehatan bawang merah juga bermanfaat dalam hal kecantikan. Berikut adalah Manfaat Bawang Merah Untuk Kecantikan secara  alami dan bebas efek samping:
  • Mencegah penuaan dini. Zat antioksidan dalam bawang merah mampu melawan efek buruk dari sinar UV pada kulit.
  • Mencegah dan mengobati jerawat, karena bawang merah memiliki kandungan anti bakteri dan anti peradangan, bawang merah dapat membantu menghentikan jerawat dan membantu menghilangkan bekas jerawat.
  • Mencerahkan wajah. Senyawa flavonoid yang terkandung dalam bawang merah memelihara kecantikan kulit dan vitamin C-nya mencerahkan warna kulit.
  • Mengatasi flek hitam. Manfaat bawang merah untuk wajah selain untuk mencerahkan juga dapat mengobati flek hitam dan pigmentasi di kulit wajah.
Bawang merah sebagai bumbu ternyata kaya manfaat
Bawang merah sebagai bumbu ternyata kaya manfaat
Sebenarnya jika dikupas lebih jauh masih sangat banyak Manfaat Bawang Merah dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Bawang merah adalah warisan tanah leluhur yang merupakan bumbu sederhana dengan segudang manfaat.